Home » » WARUNG MIRAS IBU WASNI DI KELURAHAN TUNON KECAMATAN TEGAL SELATAN RESMI TUTUP

WARUNG MIRAS IBU WASNI DI KELURAHAN TUNON KECAMATAN TEGAL SELATAN RESMI TUTUP

Written By Unknown on Jumat, 19 September 2014 | 23.46

Warung Miras berkedok Warteg milik Ibu WASNI beralamat  di RT.03 RW I Kelurahan Tunon Kecamatan Tegal Selatan SEJAK RHAMADAN 2014 RESMI TIDAK BEROPERASI / TUTUP  UNTUK SELAMA LAMANYA dan beliau Ibu Wasni sudah beralih propesi Jualan Kain/Jarit  seperti diawal usahanya sebelum menekuni Warung Miras . Warung tersebut sudah beroperasi sejak 2003 semula berupa Warung Tegal yang menjual menu khas warteg umumnya, namun semenjak sang suami ( alm Rasito / Sito ) sering kedatangan tamu juaragan berduit yang meminta disediakan MIRAS   ahirnya coba coba menyediakan dalam bentuk Botol Eceran itupun hanya satu jenis dan berkadar alkohol rendah....namun tak dinyana tamu berduit tersebut setipa kali datang menyambangi warung miliknya selalu mengajak teman dalam jumlah banyak dan Miras yang tersedia terbatas akhirnya menambah omzet.
Dalam satu tahun pertama omzet penjualan miras dalam warteg Bu Wasni semakin  laku pesat sehingga beliau menambah omzet serta menambah jenis miras yang disediakan selain itu jenis miras apapun sesuai dengan keinginan tamunya tersedia disana. Tamu yang datang  rata rata para juragan/bos yang sedang menjamu relassinya...tak jarang kendaraan yang terparkir dihalaman jenis mobil / motor keluaran terbaru...tamunya juga keren keren dan tidak reseh . Selanjutnya sejak tahun 2003  warung yang semula jenis warteg ahirnya hanya sebagai kedok saja karena yang datang kewarteg tersebut hanya para pehobis miras..kelas berduit .
Bisnis Warung Miras tidak memiliki karyawan tetapi dikelola oleh keluarganya ( Bapak, Ibu dan Anak Anaknya ) itulah yang menyebabkan harga jualnya murah. dibanding ditempat lainya .
Namun sejak dikeluarkan surat edaran Walikota Tegal tentang jenis usaha yang dilarang beroperasi  dibulan Rhamadan 2014 dan surat tersebut dianter langsung oleh Lurah Tunon, M.Suherman, S.IP menemui pemiliknya Ibu Wasni, semua anak anaknya mendukung bahkan meminta kepada Ibu Wasni sebaiknya usaha Miras sekalian ditutup selamanya..... mungkin sudah dapat hidayah akhirnya keluarga besar Alm Bapak Rasito + Ibu Wasni sepakat untuk tutup dan beralih propesi dengan usaha yang halal dan barokah .
Keputusan tutupnya warung MIRAS tersbut disambut baik oleh Tokoh Agama sekaligus Pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Huda Tunon KH. Khalimi, Kyai Sepuh Maarif, H Munawar, H Abdul Sukur, dan Tokoh Masyarakat skaligus ketua LPMK Tunon H. Nurkholis Sp.d, Drs. H. Karpadi, Drs.H.Suparto, Pimpinan Muslimat NU Tunon Dra.Hj.Toyati mereka adalah tokoh sentral yang paling santer meminta warung MIRAS tersebut ditutup bahkan sudah berkali kali menegur dengan data dukung tanda tangan Ketua RT, RW dengan tembusan surat Ke POLRES Kota Tegal...bahkan sering ke Razia pada saat itu tetep membandel seolah olah kebal hukum..padahal saat ini geliat keagamaan di Kelurahan Tunon semakin maju terbukti dengan adanya berbagai Jamiah / Pengajian...kemudian ada KHAUL WARGA MASYARAKAT KELURAHAN TUNON dengan mengundang Pembicara ternama  para Ulama / Habaib sudah berlangsung dua tahun...
Alhamdulilah melalui pendekatan yang bijak oleh Lurah Tunon di dampingi oleh Tokoh Sentral tersebut diatas ...dengan penuh kesadaran akhirnya warung MIRAS tersebut tutup selamanya .Meskipun pemiliknya sudah beralih propesi namun warung tersebut belum dibuka untuk berjualan warteg pada umumnya, menurut anak anaknya pernah buka selama satu minggu berjualan Lawuhan ada blengong...ayam...ikan...aneka sayur dan gorengan tapi sepi pembeli bahkan tidk laku...mungkin tidak mudah menghilangkan imej negatif yang selama 10 tahun jadi warung MIRAS... kami mau tutup saja dulu 1 s.d 2 tahun biar dilupakan orang dan mantan pelanggan MIRAS karena kadang masih ada yang SMS atau Telp yang masih menanyakan warung MIRAS tersebut....
Keluarga Alm Rasito & Ibu Wasni meminta maaf selama ini telah membuat nama Kelurahan Tunon tercemar dengan adanya istilah Warung Nyikung terbaik di Kota Tegal... mudah mudahan menjadi pelajaran dan dapat diambil hikmahnya katanya .



Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KELURAHAN TUNON - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger